Main Boardgame bisa Mengasah Kemampuan Otak
Main Boardgame bisa mengasah kemampuan otak, tanya-tanya yuk ke Komunitas Boardgame Semarang!
Memasuki era yang serba digital seperti sekarang ini pasti banyak diantara Impalans yang bermain game digital, bukan? Bermain game digital memang mengasyikan ya! terlebih bisa bermain dari jarak jauh. Tapi ada ngga nih diantara kalian yang kangen permainan non-digital seperti monopoly, ular tangga, hingga catur? Ketiga game tersebut merupakan game yang masuk ke dalam kategori Board Game nih.
Nah apa sih Board Game itu? Buat kalian yang masih bingung, Board Game ini dapat didefinisikan sebagai permainan yang menggunakan papan dan biasanya terdiri dari banyak komponen seperti kartu, bidak, dan papan itu sendiri. Berdasarkan artefak yang ditemukan, Board Game sudah ada sejak ribuan tahun lalu pada zaman Mesir Kuno. Menarik banget ngga sih Gens? Yuk mengenal lebih lanjut Board Game dan seru-seruan bareng dengan Komunitas Board Game Semarang!
Komunitas Board Game Semarang atau yang lebih dikenal sebagai Kobar Semarang ini pertama kali terbentuk pada Tahun 2015. Berawal dari sebuah event bergengsi Board Game Challenge atau kompetisi desain Board Game yang diadakan oleh Kompas Gramedia di beberapa kota seperti Semarang, Solo, Jakarta, dan Bandung. Para peminat Board Game yang ada di Semarang setelah mengikuti lomba tersebut akhirnya menginisiasi terbentuknya sebuah komunitas sebagai wadah bermain bersama nih.
Kak Sulthan Ardiansyah selaku Koordinator Komunitas Boardgame Semarang menyampaikan bahwa Board Game sendiri terbagi menjadi beberapa jenis dari mulai bermain dadu, bermain strategi, hingga bermain edukasi. Selain itu juga ada banyak genrenya nih misalnya seperti bisnis, teamwork, kooperatif, dan sebagainya. Tingkat kesulitannya pun beragam tergantung kompleksitasnya dengan range level 0-5 dan range umur 6+, 8+, 14+. Salah satu nama gamenya yaitu Santorini untuk range umur 8+. Wah jadi semakin menarik dan menantang ya!
Bermain Board Game ini ternyata bisa mengasah kemampuan otak kita juga loh Gens, diantaranya seperti komunikasi antar pemain, suportivitas, perencanaan hingga kesabaran :D.
Misalanya nih ketika kita bermain monopoly, kita bisa belajar hak mengelola uang, mengetahui celah-celah supaya bisa menang, hingga kapan bisa membeli rumah atau hotel supaya tidak boros.
Lalu apakah Board Game ini selalu melulu tentang monopoly dan ular tangga? Engga dong Gens, Board Game ini banyak sekali pilihannya bahkan mencapai ribuan. Salah satunya yang dari Indonesia yaitu bernama Balap Kuliner. Board Game tersebut merupakan karya dari salah satu founder Kobar Semarang Ardiawan Bagus yang di publish pada Tahun 2018.
Berbagai Board Game lokal ternyata tidak kalah unik dan menarik dari Board Game lainnya di berbagai belahan dunia loh. Hal tersebut terbukti ketika Kobar Semarang mengikuti pameran Board Game tingkat internasional Essen SPIEL di Jerman sekitar tahun 2016-2017. Semua Board Game lokal ludes terjual. Keren banget ya produk lokal kita!
Nah ternyata Gens, para penikmat Board Game banyak yang mencari Board Game dari Indonesia karena adanya unsur budaya Indonesia yang memiliki keunikan tersendiri.
Mendadak jadi mau main Board Game ngga sih Gens? Nah buat kalian yang mau ikutan main tapi belum punya Board Gamenya bisa banget ikutan playdate bareng Kobar Semarang di Dhadhu Cafe, atau BOGA Boardgame Cafe nih. Ajak teman-teman biar makin seru!
Kalau masih kepo tentang Board Game bisa intip boardgamegeek.com dan instagram @kobar_semarang!
Narasumber:
Kak Sulthan Ardiansyah selaku Koordinator Komunitas Boardgame Semarang sekaligus Game Master Dhadhu Board Game Cafe 2